Tulisan ini penulis buat sebagai lesson learned dari kegiatan ujicoba pendidikan jarak jauh untuk mendukung pengembangan profesionalisme guru yang diselenggarakan oleh sebuah proyek desentralisasi pendidikan dasar yang didanai oleh lembaga donor negara sahabat. Tulisan ini mencoba memberi gambaran secara singkat tentang bagaimana membuat pendidikan jarak jauh yang sukses, untuk dapat meningkatkan keterampilan pedagogis dan teknologi untuk para pendamping berbasis sekolah (school-based coaches) atau pelatih guru dan para guru di sekolah memanfaatkan teknologi pendidikan jarak jauh.
Keberhasilan pendidikan jarak jauh tidak selalu bertumpu pada teknologi Informasi dan Komunikasi yang ada di belakangnya, namun banyak faktor pendukung yang mampu menciptakan kesuksesan agar pendidikan jarak jauh menjadi “tidak terlalu jauh”, maksudnya adalah meskipun jarak yang jauh memisahkan para peserta dengan fasilitatornya, namun mereka merasa tidak berada dalam jarak yang jauh, serta menghasilkan tingkat keberhasilan yang selisihnya tidak terlalu jauh dengan kesuksesan pembelajaran tatap muka.
Komentar Baru